DHA Penting untuk Perkembangan Otak Janin
.png)
Semua calon ibu pasti akan memberikan yang terbaik untuk janin yang dikandungnya. Mengonsumsi makanan sehat dan bergizi menjadi fokus ibu hamil selama masa kehamilan. Tak hanya itu, tambahan konsumsi vitamin kehamilan juga dilakukan untuk memastikan kebutuhan vitamin dan mineral terpenuhi.
Persiapan kehamilan sebaiknya dimulai sekitar 1 tahun atau minimal 3 bulan sebelum hamil. Ibu harus mempersiapkan fisik dan mental sebelum kehamilan terjadi. Meninggalkan pola hidup tidak sehat dan memperbaiki pola makan seimbang perlu dilakukan, termasuk memastikan kecukupan mikronutrien penting, terutama asam folat, zat besi, vitamin D dan sebagainya.
Ada satu lagi nutrisi penting yang tidak boleh dilewatkan selama masa kehamilan, yaitu DHA. DHA atau docosahexaenoic acid, merupakan asam lemak omega-3 yang memiliki peran penting dalam pertumbuhan dan perkembangan janin. DHA tidak hanya penting untuk janin, tapi juga untuk ibu.
Kebutuhan DHA akan meningkat terutama pada trimester ketiga kehamilan. Apa manfaat DHA? Mari belajar bersama!
Baca juga: Pentingnya DHA untuk Perkembangan Otak Janin yang Optimal
DHA Mengoptimalkan Perkembangan Otak Janin
Perkembangan janin yang optimal bergantung pada adanya nutrisi penting, termasuk DHA. Mengapa DHA penting selama kehamilan? DHA memainkan peran penting dalam setiap sel dalam tubuh, khususnya otak, kulit, dan mata.
Tubuh tidak dapat membuat DHA dalam jumlah besar, sehingga sumber makanan atau DHA tambahan sering direkomendasikan selama kehamilan.
DHA selama kehamilan membantu mendukung perkembangan otak, mata, dan sistem saraf janin yang sedang berkembang. Untuk kehamilan sendiri, DHA dapat mencegah persalinan prematur, memastikan berat badan lahir yang sehat, serta mendukung mood ibu selama dan pasca melahirkan.
Peran DHA pada setiap trimester berbeda-beda. Otak janin mulai berkembang pada trimester pertama sekitar 5 minggu, dan ini merupakan proses yang berkelanjutan sepanjang kehamilan. Karena otak mengandung kadar lemak yang tinggi dan memiliki banyak sambungan saraf, peran DHA kembali penting pada trimester ketiga saat perkembangan otak bayi mencapai puncaknya.
Jadi Bunda, sangat penting untuk mengkonsumsi sumber makanan yang kaya akan DHA dan menambahkan vitamin prenatal dengan kandungan DHA, karena tidak semua ibu hamil bisa mendapatkannya dalam jumlah yang cukup hanya dari makanan.
Baca juga: DHA dari Alga dan Minyak Ikan, Apa Perbedaan dan Manfaatnya?
Sumber DHA Terbaik
Sumber makanan yang kaya DHA antara lain ikan laut dan suplemen minyak ikan. Namun, ada kendala Bunda mengenai konsumsi ikan laut. Kami tidak dapat memastikan kesegaran ikan laut dan potensi pencemaran logam berat dari ikan laut seperti merkuri.
Pada tahun 2004, FDA menyarankan semua wanita hamil untuk membatasi konsumsi makanan laut hingga 340 g (2 porsi 6 ons) per minggu untuk membatasi paparan janin terhadap sejumlah kecil neurotoksin. Rekomendasi ini kemudian diadopsi oleh American College of Obstetricians and Gynecologists (ACOG).
Konsumsi ikan laut menurut anjuran tersebut dapat memenuhi kebutuhan DHA sebesar 200 mg per hari. Sumber DHA lain yang lebih praktis adalah kapsul minyak ikan, yang menyediakan jumlah DHA yang bervariasi (kisaran 150–1200 mg/hari), dan rendah kontaminan. seperti merkuri.
Jika Anda tidak menyukai rasa amis dari kapsul minyak ikan, banyak vitamin prenatal yang mengandung hingga 200 hingga 300 mg DHA. Folamil adalah suplemen kehamilan yang mengandung DHA dan mikronutrien penting lainnya seperti asam folat, zat besi, dan vitamin D.
Folamil bisa menjadi solusi karena meskipun DHA terdapat pada beberapa makanan seperti lemak ikan, namun banyak ibu yang tidak mendapatkan cukup, terutama selama kehamilan. Dokter sering merekomendasikan suplemen DHA seperti Folamil untuk diminum sebelum, selama dan setelah kehamilan.
Folamil berbentuk kapsul lunak kecil sehingga mudah dikonsumsi dan tidak berbau amis karena terbuat dari alga. Folamil Gold mengandung 200 mg DHA untuk memenuhi kebutuhan DHA, terutama pada kehamilan trimester ketiga, saat sel otak janin sedang berkembang pesat. Anda hanya perlu mengkonsumsi 1 kapsul 1 hari.
Baca juga: Pentingnya Asupan DHA Saat Menyusui
Sumber:
Healthline.com. Dha-dan-kehamilan
NCBI.nlm.nih.gov. Asam Lemak Omega-3 dan Kehamilan
medicalnewstoday.com. DHA sebelum melahirkan
Todaysdietutian.com. Membandingkan Suplemen DHA+EPA Berbasis Alga